Home Informasi Gara-gara Meme, Mahasiswi UNS Ini Harus Menghadap Dekanat

Gara-gara Meme, Mahasiswi UNS Ini Harus Menghadap Dekanat

0

Baru-baru ini seorang mahasiswi Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Galuh Fadwa dipanggil pihak dekanat lantaran meme yang ia posting sebagai status di akun Whatsapp.

Dalam postinganya tersebut, dia mengkritik tugas laporan praktikum (laprak) yang harus dikerjakan dengan tulis tangan.

Hal ini diakui langsung oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Pertanian UNS, Agung Wibowo, pada Kamis (21/11) kemarin. Bahkan meme serta surat pemanggilan dari dekanat tersebut sudah beredar di media sosial.

Sumber: Tempo.co

Dalam meme itu berisi potongan gambar dari adegan film Joker tersebut, yang menyebut bahwa saat ini dunia telah memasuki era revolusi industri 4.0, termasuk Indonesia. “Mahasiswa yang laprak masih disuruh tulis tangan. Namanya juga FP (Fakultas Primitive). Agaknya tidak mengenal 4.0,” tulis Galuh sambil memberikan emoji bergambar dinosaurus.

Akibatnya kemudian Galuh diminta menghadap dekanat, hanya saja dirinya belum bisa memenuhi panggilan tersebut lantaran masih berada di Jakarta.

Diakui secara terpisah, Dekan Fakultas Pertanian UNS bahwa beberapa dosen masih memberikan tugas laporan praktikum yang harus dikerjakan dalam bentuk tulisan tangan.

Menurutnya hal tersebut memiliki maksud baik agar mahasiswa tidak sekadar copy-paste. Meski begitu, dia menyebut bahwa kritik dari mahasiswinya itu akan menjadi sebuah masukan bagi kampusnya, terutama dalam pemanfaatan perkembangan teknologi.

“Misalnya dengan menggunakan teknologi yang bisa mendeteksi copy-paste, sehingga laporan bisa dikumpulkan dalam bentuk soft file,” kata Dekan Fakultas Pertanian UNS, Samanhudi.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version