Home Informasi IMD Berikan Edukasi Public Speaking kepada Generasi Muda

IMD Berikan Edukasi Public Speaking kepada Generasi Muda

0

Indonesia Millennial Development (IMD) melalui program Millennial Times menggelar webinar dengan mengusung tema ‘Speak Up The Word, Impact To The World’ secara live melalui Google Meet, pada Sabtu (4/9/2021) malam.

Kegiatan ini berhasil mengundang antusiasme peserta dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Acara yang dipandu oleh Adam Fatta’ah dari Duta Genre Jakarta Barat ini menghadirkan narasumber yang memiliki pengalaman dan prestasi di bidang public speaking. Keduanya adalah Ilsarizqi Rahmadhanti (Duta Inspirasi Kalimantan Tengah 2021) dan Tsaqif Al Adzin Imanullah (Duta Inspirasi Jawa Tengah 2021).

Pada webinar ini Ilsarizqi memberikan tips untuk menjadi seorang public speaker dengan cukup melakukan tiga langkah, di antaranya membaca, mendengar, dan berlatih.

“Membaca mampu menambah wawasan dan perbendaharaan kata yang kita miliki sehingga pengulaan kata yang keluar dari mulut tidak itu-itu saja. Selanjutnya belajar untuk mendengarkan, karena Good speaker is good listener. Jika keduanya sudah kamu jalani, maka terakhir rajinlah berlatih. Sebab sepaham kamu dengan teori public speaking jika kamu tidak diimbangi dengan latihan maka ilmu itu akan sia-sia,” ujar Ilsarizqi yang juga merupakan mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya.

Meski demikian, menurut dia menjadi seorang public speaker tidak luput dari beberapa kendala, khususnya bagi anak muda yang baru memulai di bidang public speaking. Salah satu kendala tersebut adalah gugup, malu, dan tidak percaya diri.

“Oleh sebab itu solusinya adalah pertama kuasai materi dari jauh-jauh hari, lalu ketahui audience-mu siapa, perbanyak latihan, dan jangan dengarkan apa kata orang,” ungkapnya.

Sementara narasumber berikutnya yaitu Tsaqif Al Adzin menyampaikan sebelum seseorang memutuskan terjun ke dunia public speaking, penting untuk mengenali passion terlebih dahulu.

“Hal ini penting agar perasaan ‘salah memilih’ tidak muncul nantinya ketika sudah menjalani apa yang kita pilih”, Ujarnya.

Langkah pertama yang harus dilakukan seseorang untuk menemukan passionya adalah dengan menemukan apa kesukaan dirimu. “Setelah kamu menemukan itu, maka kamu bisa langsung membuat pengaruh positif dengan passion-mu. Mulai dengan hal sederhana sebelum kamu mempunyai hati yang mantap untuk melakukan tindakan yang lebih besar dalam memberikan dampak ke lingkungan sekitar,” pesanya pada webinar tersebut.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version