Home Umum Kekayaan Kongsi Dagang VOC Kalahkan Excellent Company Modern Pasca Kolonial?

Kekayaan Kongsi Dagang VOC Kalahkan Excellent Company Modern Pasca Kolonial?

0

Vereenidge Oostindische Compagnie (VOC) masih memegang predikat kongsi dagang Hindia Belanda terkaya di dunia era kolonial. Menyongsong dinamisasi zaman, dunia perdagangan semakin modern berkembang membentuk sistem perdagangan internasional. Inovasi beberapa pemilik kepala memunculkan perusahaan terkaya bidang teknologi, retail, dan sumber energi.

Sumber: businessinsider.com

Apple, Micsofot, Amazon, Facebook, Google, Walmart, Chefron, Exxon, dan sejajarannya telah menguasai perdagangan dunia dengan berbagai sektor. Jajaran perusahaan milik Amerika Serikat, Texas, dan London tersebut membidangi teknologi informasi, pengembangan retail modern, pusat pengelola minyak bumi, jaringan departement store, dan bisnis ritel lainnya meraksasa dengan kekayaan hampir sepuluh persen dari kekayaan VOC.

Perusahaan Kompeni yang dikenal anak-anak kelas 5 SD sebagai VOC tersebut digadang-gadang pemerintah Belanda dengan hak istimewa. Perizinan legal mendirikan angkatan bersenjata, memindah tangan kekuasaan serta potensi bumi, dan menggunakan mata uang di negara jajahannya.

Menurut Mojok.Co, aset VOC dimasa kejayaan berkat 150 ribu perahu dagang, 40 kapal perang, 50 ribu pekerja, 10 ribu angkatan bersenjata, dan komoditi dagang lain. Total seluruh kekayaan VOC di masa kejayaan 78 juta gulden atau 118 kuardriliun rupiah di awal abad ke-16.

Sumber: afifyoga.wordpress.com

Perusahaan era kolonialisme dengan logo artistik dan penuh legitimasi memiliki berbagai cakupan ritel dari Afrika selatan. Melewati Selat Magelhaens, Tanjung Harapan, Persia, Malaka, Siam, China, dan Asia. Sejak berdirinya di tahun 1602, VOC lebih dominan berkongsi dagang rempah, ternak, hingga barang-barang unik lain.

Julukan “Perusahaan terkaya sepanjang masa” untuk VOC mampu mengalahkan daftar nama-nama perusahaan pasca kolonial. VOC mampu menembus transparasi sejarah sehingga namanya tidak lagi bersifat utopis di dunia perdagangan internasional. Bagi sejarah perdagangan dunia, VOC tercatat sebagai perusahaan kolonial dengan predikat kekayaan nomer 1 di dunia.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version