Penghargaan diberikan secara khusus oleh Kepala Staf TNI AU, Marsekal TNI Yuyu Sutisna kepada Prajurit Satu Ongen Saknosiwi usai meraih gelar juara tinju kelas bulu versi WBC Asian Boxing Council Continental. Penghargaan itu diserahkan dalam gelaran apel khusus di Markas Besar TNI AU Cilangkap, Jakarta Timur, pada senin (9/9) kemarin.
Keseharian Tamtama yang berdinas di Dinas Pengamanan dan Sandi TNI AU tersebut merupakan atlet tinju binaan Sasana Dirgantara Boxing Camp. Pria asal Namlea, Maluku, ini berhasil menumbangkan lawannya dari Thailand, Nanthawat Mailochat, pada ronde keempat di Singapura, Sabtu malam (7/9).
Menurut Keterangan dari Dinas Penerangan TNI AU diterima di Jakarta menyatakan Sutisna dalam apel khusus itu mengganjar Saknosiwi dengan sejumlah penghargaan, berupa sejumlah uang pembinaan, piagam penghargaan, kesempatan mengikuti pendidikan wajib kedinasan untuk karir kemiliteran, sampai kemudahan dalam kenaikan pangkat.
Selain itu, Ongen Saknosiwi tercatat punya rekor bertanding profesional tujuh kali naik ring dan menang KO/TKO semua.
Kemudian, saat bertanding di Singapura, Ongen Saknosiwi tampil percaya diri dengan pukulan-pukulan straight yang mematikan. Hingga akhirnya pada pertengahan ronde keempat, satu pukulan keras mengarah ke rusuk kanan lawan, membuat Mailochat roboh tidak mampu melanjutkan pertandingan.
Walaupun baru pertama berlaga di pentas internasional, prajurit satu TNI AU ini mampu membuktikan sebagai jawara kelas dunia. Dan dengan kemenangan ini, maka rekor Ongen Saknosiwi di tinju profesional menjadi tujuh kali kemenangan yang semuanya diraih dengan KO/TKO.
Adapun petinju Thailand yang dia kalahkan juga bukan lawan sembarangan, selain sebagai juara kelas bulu nasional Thailand, selama berkarir di profesional juga sudah membukukan enam kali kemenangan yang semuanya diraih dengan KO.