Pandemi Covid-19 semakin parah di Indonesia. Kondisi ini diakibatkan angka penularan yang semakin tinggi serta masuknya varian baru Covid-19, yaitu varian delta. Sejak 3 Juli, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masyarakat dikurangi mobilitasnya dan diperketat protokol kesehatannya, termasuk penggunaan masker.
Dobel masker menjadi salah satu cara yang membantu prokteksi diri dari penularan Covid-19. Hal ini juga dianjurkan oleh Satgas Covid-19, bahkan KAI Commuter mulai 5 Juli juga mewajibkan semua orang yang memasuki area stasiun menggunakan dobel masker. Lalu, bagaimana cara yang tepat untuk dobel masker?
Dilansir dari kompas.com, Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Alexander Ginting, menjelaskan cara dobel masker yang baik dan benar.
- Dobel masker menggunakan masker medis dan masker kain
Masker medis dirangkap dengan masker kain karena, masker medis memiliki celah yang dapat mengurangi prokteksi dan masker kain yang pas di wajah dapat membantu merapatkan masker medis.
- Jangan dobel masker N95
Jenis masker N95 sudah memiliki kemampuan filtrasi sebesar 95%, jadi tidak perlu dirangkap.
- Jangan dobel masker medis dengan masker medis
Menggunakan 2 masker medis tidak dianjurnkan, karena tidak akan memberikan perlindungan yang lebih baik.
