Aku pun merasa sombong
| Sombong pada Nyawa |
.
Berdiri tegap
Menghadap cermin
Lihat. Kurang apa lagi dirimu?
Menengok ke arah samping
Berbalik ke arah belakang
Mereka tergeletak
Ada yang kekurangan satu bagian tubuhnya
Ada yang terkapar diatas ranjang berjalannya
Ada yang kritis, sambil dipelukkan ibunya
Aku, kamu, kita
Rasanya memang harus sering berkunjung agar bisa bersyukur
Tengok lagi di depan cermin
Pantaskah sombong kepada nyawa?
Sementara mereka berjuang 1/2 mati untuk bisa hidup
.
.
Navipos adalah sebuah platform blog dan publikasi online yang dikembangkan. Setiap konten (artikel, foto, komentar) dibuat dan ditayangkan langsung oleh Pengguna Internet yang telah memiliki Akun Navipos.com (disebut Naviser).Navipos terdiri dari dua kata, Navigasi dan Pos. "Navigasi" merupakan penentuan mengarahkan jalannya media transportasi, bermaksud Pengguna Navipos.com dapat mengarahkan postingan tulisan ke arah yang positif dan "Pos" diambil dari kata posting, yang berarti postingan karya tulisan yang dibuat oleh Naviser.Keunikan Navipos terletak pada sisi pengelolaan konten yang dilakukan secara simultan. Meskipun setiap artikel yang dibuat Naviser langsung akan tayang, Redaksi Navipos memoderasi isinya setiap saat untuk memastikan tidak ada yang melanggar syarat dan ketentuan tulisan. Dan untuk setiap konten terbaik, Navipos mengolahnya dan mempromosikannya 7x24 jam agar dibaca oleh lebih banyak orang.Dengan mengusung slogan "Write Your Future" Dengan tagline ini, masyarakat diharapkan lebih mudah mengenali Navipos sebagai produk media tulisan buatan Indonesia. juga mempertegas posisi Navipos sebagai saluran berita dan opini masyarakat (Citizen News and Opinion Channel).Navipos akan menghubungkan banyak produk dan institusi untuk berinteraksi dengan Naviser dan khalayak lainnya lewat beragam kegiatan offline seperti kompetisi blog, Pelatihan Menulis, Naviser Nongkrong, Blogtrip dan sebagainya.
