Chief Executive Officer (CEO) dompet digital DANA, Vincent Iswara mengatakan, proses warga Indonesia untuk mengenal dompet digital dan uang elektronik merupakan proses yang panjang.
Pria yang mengenyam pendidikan magister di Jepang ini mengungkapkan, Indonesia masih butuh banyak penyesuaian untuk mengadopsi perkembangan dompet digital yang produknya kini semakin menjamur.
“DANA memang baru resmi diluncurkan Desember tahun lalu, tapi ide atau benih DANA sendiri sebenarnya sudah ada sejak 2008 silam. Saya ingat sekali 2007 itu saya sudah mulai baca internet ketika orang-orang masih baca koran,” tuturnya.
Vincent menjelaskan, Indonesia membutuhkan sejumlah proses untuk mengenal perkembangan teknologi. Itu seperti istilah dompet digital, coworking space hingga inkubasi yang kini marak dalam industri fintech.
Kendati begitu, ekosistem digital Indonesia kini menurutnya tidak ketinggalan dengan belahan dunia lain. Kata Vincent, infrastruktur digital Indonesia pun dinilai semakin membaik dari waktu ke waktu.
“Sudah semakin membaik ya, tapi tetap masih banyak tugas. Itu seperti market education, apakah dompet digital ini aman atau tidak, bisa lebih baik daripada cash atau tidak. Jadi harus diajarkan proteksinya. Jadi secara nasional, makin banyak pemain uang elektronik ini maka makin baik, karena mempercepat edukasi cashless,” terangnya.
Tidak Sekadar Promo, DANA Ingin Bangun Budaya Cashless di Indonesia
Tak dimungkiri, promo yang diberikan merupakan salah satu cara aplikasi pembayaran digital untuk menarik pengguna, tak terkecuali DANA.
Namun aplikasi dompet digital tersebut tidak hanya menggunakan promo sebagai cara menggaet pengguna, tapi membangun budaya cashless.
Dengan begitu, budaya nontunai lambat laun akan terus terbangun di Indonesia. Terlebih, DANA memiliki fitur untuk menyimpan kartu debet atau kredit di aplikasi dan dapat langsung digunakan.
Konsep pembayaran ini juga berlaku tidak hanya untuk transaksi dalam toko besar. Dengan konsep DANA yang terbuka, pelaku usaha kecil pun dapat memanfaatkan aplikasi ini untuk mempermudah transaksi.